Jakarta, Greenpress-Banjir air pasang atau rob hingga Rabu (12/12) masih melanda kawasan Muara Baru, Jakarta Utara. Siang tadi, air kembali naik dan mulai menggenangi rumah penduduk di sekitar Pelabuhan Karantina Muara Baru. Ini membuat warga kesulitan mendapatkan air bersih. Mereka harus membeli air di tempat yang jauh.
Kesulitan ini antara lain dialami Manto, pedagang bakso yang sudah 15 tahun berjualan makanan ringan ini. Ia harus membeli air karena selama banjir rob datang air PAM mati. Ia pun tidak dapat memanfaatkan air sumur karena kondisi air menjadi keruh.
Untuk keperluan mandi para penduduk di kawasan ini harus membeli air Rp 1.000, sedangkan untuk keperluan minum dan memasak mereka harus terus menggunakan air isi ulang Rp 3.000 per galonnya. Padahal, kebanyakan penduduk di sini harus menggunakan banyak air karena rata-rata mereka bekerja berjualan makanan (metrotvnews).