Jakarta,Greenblog-Acara Konferensi PBB tentang Perubahan Iklim akan berlangsung di Nusa Dua Bali, pada tanggal 3 – 14 Desember 2007. Konferensi tersebut rencana bakal dihadiri para utusan dari 193 negara. Diperkirakan jumlah peserta akan mencapai 15.000 orang, baik utusan resmi, LSM, maupun media.
Hal tersebut terungkap dalam Technical Meeting for Cool Energy Exhibition (Paralell Event dari Konperensi PBB tetang Perubaha Iklim) yang diadakan di Kementerian Negara Lingkugan Hidup Jakarta (9/11) kemarin sebagaimana yang dikutip dari situs resmi KLH.
Kegiatan Parallel
Kegiatan konferensi perubahan iklim tersebut akan dimeriakan berbagai kegiatan yang akan menjadi kegiatan parallel antara lain Kementerian Negara Lingkungan Hidup Republik Indonesia bersama Pepulih (Perkumpulan Pemerhati dan Peduli Ligkungan Hidup) dan SBC Communications akan menyelenggarakan Cool Energi Exhibition di Pulau Besar/The Peninsula, Nusa Dua, Bali.
Pameran akan digelar pada tanggal 8 – 14 Desember 2007 dan diikuti oleh beberapa departemen, pemerintah daerah, institusi, perusahaan dan LSM yang berhubungan dengan produk ramah lingkungan serta energi terbaharukan. Lewat pameran tersebut diharapkan masyarakat Indonesia dan dunia menjadi lebih sadar dan peduli tentang masalah-masalah perubahan iklim global sebagai masalah bersama. Pameran juga diharapkan mampu memberi gambaran tentang kepedulian Indonesia terhadap masalah tersebut. Karenanya, pameran mengusung tema “Care for the Change”.
Kegiatan tersebut akan didahului dengan pra kegiatan berupa Cool Energy Roadshow to Bali yang akan diikuti oleh serombongan sepeda dan kendaraan umum yang menggunakan Bahan Bakar Gas menelusuri pantai utara pulau Jawa. Road Show direncanakan akan dilepas oleh Presiden RI beserta Ibu Anie Yudhoyono dan para Menteri Kabinet Indonesia Bersatu pada tanggal 11 Desember 2007.
Rombongan kendaraan umum dengan Bahan Bakar Gas (BBG) kemudian akan menyusul pada tanggal 2 Desember 2007. BBG dikedepankan sebagai energi pengganti BBM karena lebih ramah lingkungan. Penggunaan BBG diperhitungkan juga akan mampu mengurangi subsidi BBM. Selama ini BBG masih terbatas digunakan untuk busway dan industri. Cool Energy Road Show to Bali.
Akan menyinggahi 13 SPBU dan 4 mall disepanjang rutenya, untuk melakukan sosialisasi Cool Energy Exhibition dan menggugah kepedulian masyarakat tentang perubahan iklim. Di 4 titik rute, juga akan dilakukan uji emisi.
Selain pameran, Cool Energy Exhibition juga menggelar workshop bertema Kontribusi Energi Terbaharukan menuju Ketahanan Energi Tanggap Pemanasan Global, seminar tentang Energi Terbaharukan, Cool Energy Music Concert dengan dukungan artis-artis papan atas yang peduli terhadap lingkungan hidup. Pergelaran musik yang diperkaya dengan gelar seni dan budaya dari berbagai daerah Nusantara, diharapkan mampu memberi sumbangan dalam mempromosikan kekayaan budaya Nusantara kepada para peserta konferensi serta wisatawan mancanegara yang pada saat itu ada di Bali.
Tak hanya itu panitia juga menggelar sejumlah acara workshop dan seminar lingkungan hidup yang diharapkan akan diikuti oleh utusan pemerintah daerah se-Indonesia. Masyarakat yang akan mengunjungi pameran akan dilayani oleh 5 pick up bus yang tersebar di 5 wilayah strategis di Denpasar, Sanur, Kuta, Jimbaran. Sampai ketemu diacara konferensi perubahan iklim.(Marwan Azis)